Senin, 28 Mei 2012

BEBERAPA PARPOL INGIN MENGUSUNG INJEK BARAYUNGKJum'at, 25 Mei 2012 , 11:31:00



  MESKI gagal mengusung Mikael Injek Barayungk melalui calon perseorangan pada Pemilu Gubernur 2012, namun peluang melalui jalur lain masih tetap terbuka. Jalur yang dimaksud tentu saja melalui koalisi partai politik. Demikian dipaparkan Handy Abdul Syukur, mantan ketua Tim Calon Perseorangan Pemilu Gubernur Kalbar.
“Dari hasil pengamatan  di dalam pelaksanaan pilkada tahun ini, tampaknya masih mendapat kesempatan besar bagi balon yang mempunyai minat untuk mencalonkan dirinya menjadi kepala daerah,” ujar Syukur kepada Pontianak Post di Pontianak. Syukur beralasan karena sampai saat ini terdapat beberapa partai politik yang masih membukan peluang dan menantikan figur-figur yang memiliki kemampuan dalam arti luas.
Dia memisalkan bagaimana Partai Demokrat hingga belum menetapkan calon yang akan mereka usung. “Begitu juga PPP, PKS, dan beberapa partai kecil yang tidak berada di parlemen,” ucapnya. Dengan belum menetapkan figur-figur yang akan mereka usung, Syukur yakin masih ada peluang besar kepada siapapun untuk mencalonkan diri atau dicalonkan. Syukur menyarankan, jika memang  mau memberikan kesempatan, partai-partai politik ini bisa saja melirik Mikael Unjek Barayungk, figur bakal calon perseorangan yang pernah diusungnya.
Kefiguran Mikael, menurut dia, tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya, darah politik telah melekat kepada putera tertua dari mendiang M Ikot Rinding ini. Di samping itu, Mikael, menurut dia adalah tokoh pendiri Persatuan Dayak pada tahun 2002, dan saat ini merupakan ketua Barisan Indonesia (Barindo) Kalbar. “Dia juga merupakan pengusaha di bidang konstruksi yaitu konsultan teknik dengan jabatan sebagai Komisaris PT Mitra Dafane yang berkedudukan di Kota Pontianak,” ujar Syukur.
Dengan semangat mudanya yang idealis dan keberanian menentang arus serta integritas diri yang tangguh, Syukur yakin, jika Mikael disandingkan dengan birokrat handal yang mumpuni di bidangnya, akan mempunyai daya tarik tersendiri bagi para pemilih. “Terutama pemilih mengambang dan pemula yang ada di Kalbar, yang selama ini mempunyai kerinduan akan adanya pemimpin yang amanah, jujur, berani, dan visioner, sehingga wajar mendapat dukungan,” ungkapnya. (ote)

0 komentar:

Posting Komentar