Selasa, 09 Oktober 2012
SINJAI - BAROMETER RAKYAT NEWS: Ratusan warga desa Buhung Pitue, kecamatan
pulau sembilan (sabtu/22/9/2012) mengikuti program siaga bencana yang diadakan oleh
Dinas Perhubungan Propinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan yang langsung dipimpin
oleh kepala bidang Perhubungan laut bapak H. A. Muh. Anis Asra, SE, M.Si
mendapat sambutan antusias dari warga setempat.
Kegiatan ini merupakan program dinas
perhubungan laut propinsi sebagai upaya peningkatan kesadaran masyarakat untuk
senantiasa mengutamakan keselamatannya sebagai nelayan dalam dalam melakukan
pekerjaan.
Dalam penjelasanya kepada warga, Kabid
perhubungan laut H. A. Muh. Anis Asra, SE, M.Si
menekankan agar nelayan senantiasa mengutamakan keselamatan pada saat
melaut sebagai. “kita harapkan nelayan pulau sembilan senantiasa memperhatikan keselamatan, karena
nelayan pulau sembilan merupakan penghasil ikan terbesar disulawasi selatan,
sampai ikan yang berskala ekspor dihasilkan oleh nelayan pulau sembilan.
Pemerintah propinsi sangat menaruh perhatian kepada masyarakat pulau sembilan.”
ujar beliau.
Pertemuan tersebut dinas perhubungan propinsi memberikan
penjelasan tentang upaya-upaya siaga bencana yang perlu dipersiapkan sebelum
melaut, mulai dari hal-hal sederhana seperti pemeriksaan kelengkapan sampai
penjelasan tentang penggunaan alat-alat bantu yaitu pelampung, skylight,
parasut, dan smoke detektif. Pertemuan itu juga sekaligus memberikan bantuan
pelampung kepada warga yang hadir. Bantuan pelampung juga akan diberikan kepada
warga di pulau yang lain.
Selain dinas perhubungan laut propinsi juga
turut hadir dinas perhubungan kabupaten sinjai. Antusiasme warga begitu nampak
dengan terus bertambahnya warga yang menghadiri kegiatan tersebut.
Kepala desa Buhung Pitue yang sempat hadir
memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut. “Kegiatan ini merupakan kebutuhan
warga kami karena nelayan saat ini kalau pergi mancari ikan itu sampai
mendekati pulau bali dan nusa tenggara, sehingga sangat mengkhawatirkan
keselamatan mereka, tetapi kami bersyukur dengan kegiatan yang diadakan oleh
dinas perhubungan dipulau sembilan ini yang memang warga kami adalah nelayan.”
Tandasnya.
Penyataan yang lain juga disampaikan oleh
salah satu tokoh masyarakat, Puang Beddu bahwa nelayan-nelayan disini memang
perlu mendapat perhatian. “nelayan-nealayan disini mereka hanya pergi melaut,
mereka tidak punya pengetahuan yang cukup tentang cara-cara untuk menyelamatkan
diri dan bagaimana caranya kalau tiba-tida ada musibah. Tetapi dengan adanya
kegiatan begini, apalagi kami dikasi
lihat alat-alat bantu keselamatan dan langsung diajari maka ini sangat membantu
nelayan kami.” Paparnya.
Dalam pemaparanya kabid perhubungan laut
propinsi H. A. Muh. Anis Asra, SE, M.Si juga menjelaskan tentang potensi laut
sinjai dan rencana pengenbangan sektor kelautan. Menurut beliau perlu perluasan
pelabuhan sehingga akses terbuka untuk nelayan dalam melakukan transaksi hasil
tangkapanya, yang nantinya akan diharapkan lebih meningkatkan kesejahteraan nelayan.
Beliau menambahkan kemungkinan untuk itu sangat memungkinkan, karena beliau
sebagai putra asli kabupaten sinjai yang kebetulan menangani urusan tersebut didinas
propinsi sulawesi selatan.''(din/jar)
0 komentar:
Posting Komentar